Tim DPRK T. Sofianus yang merupakan Wakil Ketua DPRK dari Partai Demokrat turun ke lokasi kebakaran di Pasar Inpres bersama Anggota DPRK Lhokseumawe, Azhar Mahmud (NasDem), Hj. Nurhayati Aziz (PKB), Muhammad Ismail Saleh (Gerindra), dan Said Fachri (PNA), 13 Juli 2020, turut serta dalam kunjugan tersebut Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Lhokseumawe, Ramli, dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Lhokseumawe, Safaruddin.
Dalam kunjungan ini Tim DPRK Lhokseumawe setelah mendengarkan aspirasi para pedagang korban kebakaran Pasar Inpres. Pasar berlokasi di Jalan Listrik, Gampong Tumpok Teungoh, Kecamatan Banda Sakti, itu terbakar hingga menghanguskan ratusan lapak/kios pedagang, Kamis, 9 Juli 2020, dini hari meminta pemerintah kota ini segera mengambil langkah nyata dalam menangani dampak kebakaran Pasar Inpres, sehingga para pedagang dapat menjalankan usahanya kembali.
Usai berdialog dengan para pedagang itu, Tim DPRK Lhokseumawe menegaskan perlu tindakan cepat dari Pemko Lhokseumawe menanggulangi dampak kebakaran Pasar Inpres. Pertama, menyangkut bangunan dengan kondisi yang tidak memungkinkan lagi digunakan para pedagang, karena sudah rusak akibat kebakaran. Dan yang Kedua, hari raya Idul Adha sudah di depan mata, para pedagang berharap bisa segera berjualan kembali, diharapkan pemko dapat menggunakan dana tanggap darurat untuk membantu pedagang yang mengalami dampak kebakaran tersebut.
Dan diperlukan langkah konkret dari eksekutif dan legislatif untuk mengatasi persoalan-persoalan di lapangan sampai menemukan solusi terbaik.
Kepala Disperindagkop-UKM Lhokseumawe, Ramli Kamis, 9 Juli 2020 sore, mengatakan seusai kebakaran itu, dirinya mendapat perintah dari Wali Kota Suaidi Yahya segera membuat surat permohonan kepada Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) untuk membantu pedagang yang mengalami dampak kebakaran.
websitenya bagus dan informatif…update terus min…!!!